 |
| Stop Miras Papua bangkit, Papua maju, dan Papua tanpa miras |
JAYAPURA, 5 April 2025, Kepada seluruh masyarakat Papua, kami menghimbau dengan tegas agar menghentikan kebiasaan mengonsumsi minuman keras. Dampaknya sangat merugikan, baik bagi individu, keluarga, maupun masyarakat secara keseluruhan. Minuman keras telah menjadi penyebab utama berbagai tindakan kekerasan, perkelahian, bahkan pembunuhan yang justru merugikan sesama orang Papua.
Lebih dari itu, minuman keras juga menjadi ancaman serius bagi generasi Papua. Banyak anak muda yang kehilangan masa depan karena terjerumus dalam kebiasaan ini. Miras tidak hanya merusak kesehatan, tetapi juga menghilangkan kesadaran, merusak moral, dan memicu berbagai tindakan negatif yang menghancurkan kehidupan pribadi dan sosial. Jika tidak dihentikan, kita akan kehilangan generasi yang seharusnya membangun Papua ke arah yang lebih baik.
Kami juga sangat prihatin dengan peredaran minuman keras yang melibatkan berbagai pihak, termasuk oknum aparat keamanan. Berdasarkan pengakuan masyarakat di Wamena bawah, mereka hanya menjadi perantara, sementara pelaku utama dalam distribusi minuman keras adalah oknum TNI/Polri. Hal ini sangat ironis karena ketika masyarakat membeli dan kemudian terlibat dalam tindakan negatif, aparat keamanan justru bertindak represif dengan menangkap dan bahkan melakukan kekerasan terhadap mereka.
Situasi ini tidak boleh dibiarkan! Pemerintah harus bertindak tegas untuk menghentikan peredaran minuman keras secara ilegal dan menindak semua pihak yang terlibat, termasuk oknum aparat yang menyalahgunakan kewenangan mereka. Masyarakat juga harus sadar bahwa minuman keras bukanlah jalan keluar, tetapi justru alat yang menghancurkan masa depan Papua.
Mari kita bersama-sama menyelamatkan generasi Papua, menjaga kedamaian, dan membangun Papua yang lebih baik dengan menjauhi minuman keras dan kebiasaan yang merugikan diri sendiri serta orang lain. Papua bangkit, Papua maju, dan Papua tanpa miras
Warta Tako
Distribusi CP