MIRAS MENGHANCURKAN MARTABAT DAN WIBAWA GENERASI MUDA PAPUA

Warta Tako
0

 

Ilustrasi minuman keras (Miras)

(Segala bentuk permainan &  pemasaran miras membawa malapetaka bagi (POAP) terlebih khusus bagi kaum mudah Papua.)


Oleh : Welinus walianggen S.Ap


Lebih baik menulis, untuk kesadaran generasi ku daripada tidak menulis sama sekali.


Secara jujur,sadar, dan objektif saya merenungkan, mencermati, menganalisis,serta menilai bahwa seluruh  tanah Papua para kaum muda-mudi sebagian besar menyambut, tahun Baru 2024 dengan miras, pesta fora, sex bebas, dan lain sebagainya.


 provinsi Papua pegunungan, buatan Jakarta, kabupaten Jayawijaya penuh dengan aktivitas miras.


Di mana kebijakan Pemda setempat, dengan fenomena unik, yang sedang terjadi ini pada khususnya, dan umumnya di seluruh daerah otonomi baru buatan Jakarta dan kabupaten kota se-tanah Papua.


lembaga (legislatif) jeli dan harus kritis,rasional, dan realistis, dengan situasi terkini yang sedang merajalela di tanah Papua, & buat suatu regulasi peraturan daerah, (PERDA) khusus yang hakiki sesuai  UU Otsus no 21 tahun 2001 demi perlindungan, pemberdayaan,dan keberpihakan kepada (POAP).


Dari genosida yang terprogram dan terkomando, komersial masif oleh kapitalisme liar yang sedang meluas,masif dan kolektif ini agar diakui secara yuridis.


Guna memberhentikan komersial liar yang membunuh generasi Papua, menuju genosida secara permanen.


Cegah semua permainan,& pemasaran minuman beralkohol demi kenyamanan, ketertiban.negeri ini.


1.) Pesan kepada pemerintah dalam hal ini lembaga (legislatif).


Pemerintah daerah mengkaji semua situasi, kondisi, yang melanggar kode etik & nilai-nilai estetika, dalam tatanan kehidupan masyarakat, di setiap kota kabupaten,lalu buat suatu regulasi & merekomendasikan ke pemerintah provinsi untuk diamandemenkan secara hukum yuridis.


Agar situasi Papua bebas, kondusif & nyaman serta terkendali dari minuman keras,pesta fora, dan sex bebas mari bebaskan Agar terhindar dari semua kebijakan ini.


2). Pesan kepada intelektual Papua 


Semua orang itu intelektual,namun tidak semuanya berfungsi sebagai intelektual.


Para intelektual Papua jangan tepuk dada dengan pridikatmu itu, sarjana,master,doktor itu kawan jangan terlena, matinya aktivitas intelektual adalah matinya sebuah bangsa.


Orang Papua mati misterius karena miras, banyak pembunuhan terjadi  karena miras, konflik horizontal terjadi karena miras. Miras merupakan malapetaka bagi orang asli Papua.


Menurut data statistik,populasi penduduk Papua berjumlah sekitar 2.000.000, kemudian Baru-baru ini data, dari badan riset inovasi nasional, (BRIN), Papua tercatat sebagai penduduk terkecil,di Indonesia dengan Iptek prestasi kumulatif paling rendah.


 jika anda merasa ini hanya asumsi atau premis belaka, saya merekomendasikan anda, untuk  luangkan waktu sejenak, melakukan riset & observasi objektif, untuk keabsahannya.


Anda Sarjana, master, doktor bukan untuk miras, tetapi untuk menjadi politisi-politisi, loyal-loyal, ekonom-ekonom, & teknokrat-teknokrat mudah yang mampu memberikan solusi bagi negerimu.


lakukan segala inovasi dengan karya tulis. Untuk memberikan kesadaran bagi generasi mu.


Para kaum intelektual,jika anda tidak menulis, jika anda tidak mengkaji,jika anda tidak mendidik maka negerimu sedang punah kawan.


Mari buat tekad akhir tahun 2023, dan bangkit perangi di tahun, 2024 selamatkan generasi kita dari minum keras,pesta fora & sex bebas.


"Berikan aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia" (bung Karno)


 papua harus bisa,Papua harus bangkit menuju rekonsiliasi.


Menulis untuk hidup,hidup untuk menulis. Berikut adalah karyamu.


Selamat pagi dan selamat tahun Baru para pembaca yang berbudi luhur Tuhan Yesus Memberkatimu.


Wamena 1 Januari 2024

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)