 |
| Forum Peduli Masyarakat Menolak Kehadiran TNI non organik di wilayah Adat Mereka |
WAMENA - Kami masyarakat peleima telah lakukan advokasi di setiap lembaga legislatif, eksekutif, yudikatif. Tapi sampai sejauh ini pemerintah tidak serius dengan keluhan masyarakat, padahal rakyat sangat merasakan traumantis yang berkepanjangan.
Pemerintah kabupaten Jayawijaya lebih pentingkan kegiatan cerimonial dan mencari pencitraan dari pada kegiatan kegiatan yang berkepihakan kepada masyarakat, kami masyarakat memiliki bupati dan wakil Bupati Jayawijaya, DPR kabupaten Jayawijaya agar untuk melindungi masyarakat Jayawijaya, bukan untuk kepentingan pribadi.
Kami masyarakat Distrik ibele dan taelarek bergabung dalam forum Peduli Masyarakat Peleima dari bulan Juni sampai dengan bulan Agustus pemerintah daerah tidak ada tanda-tanda keseriusan penyelesaian penolakan masyarakat Terkait kehadiran TNI Non organik wilayah peleima.
Kami menilai DPR Jayawijaya tidak punya Gigi yang lahir untuk membelah rakyat kecil yang sedang tertindas, padahal kami punya masalah penolakan kehadiran TNI Non organik di ibele dan taelarek sudah ada di meja DPR kabupaten Jayawijaya, dari sejak bulan Juni sampai dengan bulan Agustus.
Kami masyarakat menilai masalah yang tidak urgent seperti pergantian kepala kampung pergantian kepala distrik demo di tempat lain DPR tanggapi terlalu cepat tapi kami punya aspirasi sudah ada di meja DPR kabupaten Jayawijaya DPR tidak ada tanggapan yang jelas dan sikap DPR Jayawijaya sampai sejauh ini tidak jelas.
An Iberanus Hilapok
Ketua Forum Peduli Masyarakat Peleima